Monday, April 30, 2012

GAMBIR DALAM KENANGAN




Kereta~ kereta datang dan pergi
Gemuruhnya mengalahkan sepi 
Di peron satu aku menunggu engkau 
Di bangku besi yang dingin 
Suara roda kereta teredam debarku sendiri

Menulis puisi tak dapat mengusir penat yang tumbuh perlahan
Merayap dari bangku dan dada orang orang yang betah menunggu
Aku terkesiap ketika subuh datang menjelang
Lampu lampu dipadamkan
Cahaya di hatiku ikutan padam
Ternyata tak satu kereta datang mengantarmu kepadaku
Segelintir penjemput menatap jemu
Keningku yang penat
Ataukah rindu yang tak mampu membawamu datang
Oh..

Betapa selama ini telah lama kau lupakan
Aku bisa kehilangan kata kata 
Dan dadaku tak seluas laut untuk menyimpan kesedihan
Aku tersendiri lagi
Mencoba belajar menggugurkan pengap 
Oleh kehilangan
Engkau


Nov 2010

No comments:

Post a Comment